Contoh Pidato Pentang Pegaulan Bebas Remaja
Baik teman pandai menulis kalau bicara tentang remaja, pastinya banyak hal yang bisa dikerjakan, entah itu hal negatif ataupun hal positif, tapi yang lebih penting adalah hal positif, maka izinkan saya sekarang berbagi contoh pidato tentang pergaulan bebas yang seharusnya tidak dilakukan oleh para remaja, nah sebagai remaja maka kita tidak boleh melakukan pergaulan tanpa batasan.
pidato pergaulan bebas |
Pidato Tentang Pergaulan Bebas
Assalamu’alaikum wr. wb.
Pertama – tama marilah kita sampaikan rasa puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Semesta Alam yang senantiasa memberikan hidayah dan nikmat-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul dalam ruangan ini dalam keadaan sehat walafiat. Tak lupa marilah kita haturkan shalawat serta salam kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.
Hadirin yang saya hormati,
Pada kesempatan ini izinkanlah saya untuk menyampaikan pidato mengenai pergaulan bebas. Jika didengar memang rasanya agak sedikit berbau negative dan layaknya untuk dihindari.
Pergaulan bebas ini, kini semakin didorong oleh perkembangan teknologi yang semakin pesat dan Globalisasi di seluruh dunia. Akulturasi budaya yang terjadi terkdang berdampak negative karena mengikis budaya asli kita sebagai bangsa Indonesia. Yang menjadikan kemunculan budaya budaya barat yang kurang cocok atau berbeda dengan budaya bangsa Indonesia yang mayoritas terpengaruh oleh agama Islam. Agama yang mayoritas ada di Indonesia. Agama yang mengajarkan kebaikan dan memberikan tuntunan untuk bekehidupan di dunia.
Contoh Teks Naskah Pidato Pergaulan Bebas
Dalam hal ini, memang bagaikan pisau bermata dua. Satu sisi mengutungkan dan di satu sisi merugikan. Meski begitu memang sisi merugikan lebih menonjol. Kenapa? Sisi positif nya hanyalah dalam segi silaturahmi dan saling menghormati sesama manusia. Pergaulan yang bebas memang menjadikan kita memiliki lebih banyak teman dan mengajarkan kita untuk menghargai keyakinan atau pilihan orang lain.
Tetapi dibalik itu semua ada banyak dampak negative yang kita dapat jika kita tidak selektif dalam menyikapi pergaulan bebas yang ada saat ini. Arus pergaulan bebas yang sangat kuat dapat membawa kita berada jauh ari ajaran ajaran Allah SWT. Untuk menghadapi arus yang sangat kuat ini, dibutuhkan keteguhan iman yang kuat. Dalam membangun iman yang kuat pun tidaklah mudah dan instan. Diperlukan waktu yang cukup lama untuk menempa hati agar tetap berada di jalannya. Seseorang yang sudah beribadah selama hidupnya saja belum tentu mendapatkan jaminan bahwa di akhi hidupnya mendapatkan husnul khotimah.
Hadirin yang saya hormati,
Pergaulan bebas ini paling banyak mempengaruhi kalangan muda atau remaja. Mereka yang masih mencari jati diri, yang masih labil, yang masih penasaran akan hal hal baru, yang masih mudah terpengaruh, dan belum bisa membedakan apa yang baik untuk mereka dan buruk untuk mereka. Usia ini ada sekitar usia 13 sampai 18 tahun.
Jadi tindakan apa saja yang diakibatkan dari pengaruh pergaulan bebas pada remaja ini? Saya saja sebenarnya agaktak sampai hati menyampaikannya.
Sangat, sangat buruk. Salah satunya adalah seks bebas. Perilaku yang dipengaruhi kebebasan dalam bergaul dan melakukan apa saja. Pada usia remaja, hormone hormone seks mulai muncul. Rasa suka terhadap lawan jenis ada. Dengan kebebasan yang ada, semua yan mereka inginkan dapat tak terkendalikan. Apa yang ia lihat di social media atau internet dapat menjadi pemicu terhadap apa yang ia ingin lakukan. Yang akhirnya berujung pada seks bebas.
Hal ini cukup memprihatinkan karena di Indonesia saat ini kasus seks bebas setiap tahunnya semakin bertambah. Istilah dewasa sebelum waktunya sudah tak asing. Bahkan ada penelitian bahwa 70% perempuan di Indonesia sudah melakukan seks sebelum berusia20 tahun. Hal ini tentunya sangat bertentangan dengan norma agama kita, Islam. Agam yang melarang seseorang berbuat zina dengan yang bukan mahram nya. Di luar negri memang hal ini tidak diatur, tapi agama kita adalah agama yang akan menyelamatkan kita di dunia ini.
Tak hanya itu, banyak remaja yang terjerat obat obatan terlarang atau narkotika yang dapat membuat mereka merasa senang. Padahal hal itu hanya sesaat. Ketergantungan terhadap hal itu pun tak bisa terhindarkan. Meski masih bisa diterapi atau direhabilitasi, tetapi hal ini bergantung pada kondisi dan keinginan pada sipecandu sendiri. Sama hal nya seperti seks bebas, pemerintah sampai membentuk badan khusus untuk menangani narkoba ini karena setiap tahun semakin melonjak. Pedagangan nya yang bebas dan memiliki trick trick untuk mengelabui para aparat semakin lihai. Sampai bahkan aparat nya sendiri yang tidak benar.
Hadirin yang saya hormati,
Dua hal yang saya sampaikan itu hanyalah sebagian contoh dari banyaknya pengaruh pergaulan bebas. Tak hanya itu, dua peilaku itu pun dapat menimbulkan efek efek yang lain. Seakan terus bercabang. Diantaranya yaitu, menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang atau untuk memenuhi keinginan seks nya.
Mereka bisa menjadi pencuri hanya untuk membeli narkotika, menodong, dan bahkan membunuh demi mendapatkan harta orang lain. Mereka bisa memerkosa seseorang, menimbulkan rasa cemas atau takut di lingkungan sekitar atas apa yang mereka perbuat. Semua kriminalitas itu, hanya untuk memenuhi keinginan yang fana dan takada habisnya. Akankah kita mebiarkan semua itu berlanjut?
Peran orang tua disini sangatlah penting, jadi pendidik yang baik, dan jadi pengawas yang senantiasa memahami semua keadaan anaknya. Stiap anak terlahir suci, ia yang akan menentukan warna kehidupan seperti apa yang hendak ia torehkan dalam jalan hidupnya. Tugas kita, mengarahkan agar mereka memilih warna warna yang indah. Menjadikan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan senantiasa ada pada jalan Allah SWT.
Hadirin yang saya hormati,
Begitulah, pidato singkat saya mengenai pergaulan bebas. Semoga dapat bermanfaat dan kita selalu dalam perlindungan allah SWT. Mohon maaf bila ada perkataan yang kurang berkenan.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Ups mungkin sekian saja sobat artikel tentang contoh pidato tentang pergaulan bebas kali ini, ingat jadilah remaja yang baik.
No comments